Seorang ahli dermatoligis London Cinic, Dr. Stefanie Williams mengungkapkan tidak menghapus riasan make up saat tidur akan menyebabkan kulit kemerahan. Kulit kemerahan adalah gejala dari kulit iritasi. Sisa make up dapat menyebabkan iritasi terkunci pada kulit. Hal tersebut dapat memperburuk reaksi alergi dan menurunkan kelembaban kulit. |
Kebiasaan tak membersihkan make up saat menjelang tidur dapat menyebabkan tekstur permukaan kulit 10 persen lebih buruk. Bila posisi tidur lebih banyak menggunakan posisi sebelah kanan, maka area kulit dibagian tersebutlah beresiko 20 persen lebih buruk dibandingkan area kulit di sebelah kiri. Hal tersebut dipicu karena sedikitnya jumlah oksigen yang diperoleh oleh lapisan kulit. Karena pasokan oksigen pada pori-pori kulit terhambat oleh lapisan make up yang masih melapisi kulit. Dan hal tersebut tentunya merugikan kulit. |
Kulit yang kering menyebabkan kerutan mudah terlihat diarea sekitaran wajah. Hal tersebut bisa terjadi pada para pengguna make-up yang enggan membersihkan wajahnya sebelum tidur. Keringnya kulit juga dapat disebabkan oleh polutan lingkungan yang menempel pada make up. Alhasil, kulit terserang oleh radikal bebas yang dapat merugikan kesehatan anda. Partikel-partikel berukuran mini ini akan menyebabkan beragam kerusakan pada bagian struktur sel. Polutan juga dapat menyebabkan menurunnya produksi kolagen. Kolagen adalah indikator yang menentukan elastisitas kulit. Minimnya produksi kolagen juga dapat menyebabkan kulit wajah mudah berkerut. |
Produk make up saat ini mengandung banyak bahan-bahan kimia, belum lagi penggunaan make up seharian sudah pasti terpapar polusi dan debu. Bila wajah tak segera dibersihkan, hasilnya akan timbul rasa tidak nyaman seperti gatal-gatal, tumbuh jerawat hingga iritasi. Jumlah polutan lingkungan serta bahan kimia yang terkandung dalam make up akan membawa pengaruh buruk untuk kesehatan kulit Anda. Selain itu komponen tersebut akan menurunkan produksi kolagen dan elastin yang bekerja memelihara kulit agar tetap awet muda. |